PROBOLINGGO,TALIGAMA.COM,-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo bersama Camat Pakuniran menyerahkan bantuan logistik kepedulian atas musibah kebakaran yang menimpa 4(Empat) Kepala Keluarga (KK) di Dusun EngasRT.RW.10.05 desa Alaspandan,Kecamatan Pakuniran,Kabupaten Probolinggo Kamis (12/10/2023) sekitar pukul 07.30 WIB.

Sebagai bentuk kepedulian dan empati atas musibah tersebut.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo Oemar Sjarief melalui Kedaruratan dan Logistik Moh. Zubaidulloh mengatakan,”bantuan ini diberikan dengan tujuan untuk meringankan beban korban bencana/musibah dan sebagai bentuk wujud kehadiran pemerintah daerah,”Tuturnya.
Camat Pakuniran IMRON ROSIYADI Beserta Jajarannya langsung meninjau lokasi,juga bersama Kanit Polsek Pakuniran Aipda Adi Perdana SH.juga Babinkamtibmas dan Babinsa Koramil Pakuniran 0820/17 ikut Juga ikut membantu mengamankan warga korban kebakaran bersama Kades Alaspandan Hidayatulloh dan perangkat desa memberi bantuan kepada keluarga 1.Mohammad Solihin (36) Rusak Sedang.2.Bu.Sari.(75) Rusak Rata Tanah.
3.Bu.Sayuti (70) Rusak Habis Rata Tanah.
- Bu.Sol. (70) Rusak Ringan.
“Kita sangat prihatin, kita turut bersedih, jadi kita datang beri bantuan, semoga bermanfaat. Kejadian ini adalah pelajaran bagi kita untuk senantiasa hati-hati kedepannya, terutama pada instalasi listrik yang sudah tua, karena kita dapat informasi penyebab kebakaran kemungkinan besar diakibatkan oleh hubungan pendek arus listrik, jadi tetap hati-hati, bila meninggalkan rumah ingat selalu mematikan listrik atau Kompor gas” kata Camat Imron Rosyadi.
Namun ditengah musibah yang terjadi kata Perangkat Desa Alaspandan di sekitar rumah,” kita patut bersyukur rasa kekeluargaan dan gotong royong ditengah masyarakat masih kuat. Karena api berhasil dipadamkan oleh warga sekitar secara gotong royong secara manual pakai selang pompa yang ambil dari sungai lebih kurang pukul 07.00WIB, memadamkan semua titik api.
“Solidaritas dan gotong royong warga patut kita acungkan jempol. Saat ini korban kebakaran untuk sementara tinggal dirumah kerabat,” ujarnya Perangkat desa.
Tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut, namun perkiraan kerugian masih proses penghitungan diperkirakan mencapai kurang lebihnya 100 Juta.(Dodon).