PROBOLINGGO,TALIGAMA.COM-Keberadaan kandang ternak bebek di pemukiman warga Desa Pakuniran Dusun Duren RT.010. RW.003 Kecamatan Pakuniran,Kabupaten Probolinggo,sudah terasa sangat meresahkan warga dari dampak bau yang menyengat.
Menurut warga, diketahui peternakan ternak bebek tersebut merupakan milik Sipul warga Dusun Duren RT.010 RW.003,warga terdampak sudah menyampaikan ke aparatur desa juga ke kades Pakuniran Ahmad Fausi dengan adanya ternak bebek tersebut sampai saat sekarang tidak ada tindak lanjut dan perhatian dari Kepala desa Pakuniran.
Menurut RAIS , Warga Dusun Duren RT.010,RW.003 Des Pakuniran, menjelaskan bahwa dirinya dan keluarga juga tetangga di sekitar kandang ternak bebek sangat mengganggu pernafasan saat bau datang menyengat meskipun dari pihak pengusaha pakai lubang pembuangan tetap saja masih ada bau yang menyengat.
“Ya pak, sangat bau, apalagi saat angin ke rumah warga bau sangat menyengat dari kandang ternak bebek biasanya pagi dan malam. apalagi kalau lagi ada tamu di rumah, sangat mengganggu pak,” tutur Rais kepada awak media Taligama.com.Rabo (12/06/2024).
“Kandang nya sangat dekat dengan rumah saya, hanya beberapa meter saja, dulu kandang ternak tidak ada, kami hidup tenang dan nyaman pak, tidak ada bau busuk dan juga nantinya lalat kalau sudah hujan. saya sering alami mual mual kalau bau tak sedap datang dari kandang ternak bebek tersebut disebelah rumah saya,dan lagi keterangan dari perangkat desa atau sekdes pengusaha tersebut bukan milik Sipul ada bos atau investor dibelakangnya entah siapa saya tidak paham,”ucap Rais.
Sementara itu,warga H Suparman yang hanya kisaran 20 meter dari kandang ternak tersebut, memaparkan keberadaan ternak bebek itu sangat mengganggu menimbulkan bau tak sedap disekitaran warga dan langsung sampaikan ke kades Pakuniran Ahmad Fausi.
” Warga sangat terganggu adanya kandang ternak itu pak,dengan kandang ternak bebek milik Sipul, bau nya sangat menyengat, bahkan dari kades Pakuniran sudah tau dan juga bau yang menyengat sampaj sekarang tidak ada tindak lanjut seoerti apa dari seorang kades.” Kata H Suparman.
“Dan kami sudah sampaikan keluhan kami ke Bapak Sekcam Zainuri namun tidak ditanggapi hingga kini. kami beserta warga yang terdampak baunya, sangat menyayangkan ada nya kandang ternak di dekat perkampungan yang sangat jelas mengganggu warga sekitar.”ucapnya.
Mereka mengeluhkan bau busuk yang sangat menyengat dari peternakan tersebut akibatnya yang ditakutkan lagi nantinya lalat berserak gentayangan di rumah penduduk setempat disekitar ligkungan ternak bebek tersebut.
Menurut warga, diketahui peternakan ternak bebek tersebut merupakan milik Sipul warga Dusun Duren RT.010 RW.003,warga terdampak sudah menyampaikan ke aparatur desa juga ke kades Pakuniran Ahmad Fausi dengan adanya ternak bebek tersebut sampai saat sekarang tidak ada tindak lanjut dan perhatian dari Kepala desa Pakuniran.
Menurut RAIS , Warga Dusun Duren RT.010,RW.003 Desq Pakuniran, menjelaskan bahwa dirinya dan keluarga juga tetangga di sekitar kandang ternak bebek sangat mengganggu pernafasan saat bau datang menyengat meskipun dari pihak pengusaha pakai lubang pembuangan tetap saja masih ada bau yang menyengat.
“Ya pak, sangat bau, apalagi saat angin ke rumah warga bau sangat menyengat dari kandang ternak bebek biasanya pagi dan malam. apalagi kalau lagi ada tamu di rumah, sangat mengganggu pak,” tutur Rais kepada awak media Taligama.com.Rabo (12/06/2024).
“Kandang nya sangat dekat dengan rumah saya, hanya beberapa meter saja, dulu kandang ternak tidak ada, kami hidup tenang dan nyaman pak, tidak ada bau busuk dan juga nantinya lalat kalau sudah hujan. saya sering alami mual mual kalau bau tak sedap datang dari kandang ternak bebek tersebut disebelah rumah saya,dan lagi keterangan dari perangkat desa atau sekdes pengusaha tersebut bukan milik Sipul ada bos atau investor dibelakangnya entah siapa saya tidak paham,”ucap Rais.
Sementara itu,warga H Suparman yang hanya kisaran 20 meter dari kandang ternak tersebut, memaparkan keberadaan ternak bebek itu sangat mengganggu menimbulkan bau tak sedap disekitaran warga dan langsung sampaikan ke kades Pakuniran Ahmad Fausi.
” Warga sangat terganggu adanya kandang ternak itu pak,dengan kandang ternak bebek milik Sipul, bau nya sangat menyengat, bahkan dari kades Pakuniran sudah tau dan juga bau yang menyengat sampai sekarang tidak ada tindak lanjut seperti apa dari seorang kades masak saya mau sampaikan lagi wong bukan anak anak..” Kata H Suparman.
“Dan kami sudah sampaikan keluhan kami ke Bapak Sekcam Zainuri namun tidak ditanggapi hingga kini. kami beserta warga yang terdampak baunya, sangat menyayangkan ada nya kandang ternak bebek di dekat perkampungan yang sangat jelas mengganggu warga sekitar.”ucapnya.Bersambung ( DODON)