PASURUAN, TALIGAMANEWS.COM-Akses jalan bumi maslahat, kawasan pastim(pasuruan timur) rusak parah. Akses jalan tersebut merupakan akses jalan alternatif Probolinggo-Malang yang terletak di dua desa, Desa Kedawung Kulon dan Kedawung Wetan, kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan.
Jalan penghubung dua desa ini terlihat rusak parah, sehingga mengakibatkan warga yang mengendarai kendaraan bermotor, sulit untuk melintas di jalan tersebut.
Mukhamad ishak mengeluhkan hal tersebut kepada awak media dan menegaskan “Saya kepala desa kedawung kulon mewakili masyarakat kedawung kulon dan desa terkait sudah melakukan berbagai cara dan upaya untuk perbaikan jalan tersebut, baik dalam bentuk moril, maupun matriel, proposal dan sebagainya. Namun usaha beliau (kepala desa) sia-sia.Belum adanya tanggapan yang serius dari dinas terkait,” ucapnya.
Kerusakan jalan, terutama jalan yang menjadi akses utama warga untuk melakukan aktivitas sehari-hari, tentu rawan sekali akan terjadinya kecelakaan.
“Kami sangat prihatin dengan kondisi jalan di desa kami yang rusak ini, karena jalan ini merupakan akses utama warga,” ujar Muhammad Iskak, saat didatangi Media Nasional Taligama news Selasa, (14/02/2023).
Mengingat kondisi cuaca yang akhir-akhir ini kerap turun hujan deras, Muhammad Iskak khawatir kondisi kerusakan jalan desa akan semakin parah bila terus dibiarkan.
“Harapan kami, Pemerintah Kabupaten Pasuruan meninjau jalan desa ini. Sebab jalan tersebut, butuh perhatian dari Pemerintah untuk diperbaiki,” harapnya
Muhammad Iskak mengungkapkan, akibat kondisi jalan yang rusak seperti ini, terlebih di musim penghujan, kerap sekali terjadi kecelakaan.
Dari pantauan Media Nasional Taligama news di lapangan, sepanjang jalan menuju dua desa Kedawung Kulon dan Kedawung Wetan , maupun sebaliknya, terlihat banyak lubang yang cukup dalam, serta aspal yang sudah mengelupas. Sebagai warga negara yang baik dan hidup di bumi maslahat mengajak berfikir dan mencari solusi yang terbaik. Terhadap dinas terkait dan wakil rakyat yang berada di daerah maupun wakil rakyat yang ada di pusat. Karena di rasa sangat merugikan bagi para pengguna jalan (ndre/kar)