Bentuk Kepedulian Kesehatan Balita Babinsa 08/0821 Lumajang Dampingi Kegiatan Posyandu

Berita, Jawa Timur94 Dilihat

LUMAJANG, TALIGAMA.COM – Sertu Eko Prasetyo Bintara Pembina Desa (Babinsa) Desa Nguter Koramil 08/Pasirian Kodim 0821/Lumajang melaksanakan kegiatan pendampingan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), guna peningkatan gizi pada balita di Posyandu Dusun Krajan Barat , Jum’at (06/01/2023).

Posyandu merupakan kegiatan kesehatan yang diselenggarakan oleh bidan desa kepada masyarakat dibantu oleh petugas kesehatan dari puskesmas dengan tujuan meningkatkan pelayanan kesehatan dan gizi balita serta untuk menekan angka kematian bayi lima tahun (balita) dan ibu hamil.

Selain pendampingan kehadiran Babinsa pada kegiatan posyandu juga bertujuan untuk membantu kelancaran kegiatan serta memberikan himbauan kepada masyarakat khususnya kepada ibu-ibu yang memiliki balita dan ibu hamil agar datang mengikuti posyandu serta memeriksakan kesehatan balita dan kehamilannya secara berkala.

Pada kegiatan posyandu yang diselenggarakan oleh bidan desa dan petugas kesehatan puskesmas meliputi penimbangan balita, pengukuran tinggi badan balita, imunisasi, pemberian makanan tambahan gizi dan pemberian vitamin untuk balita serta pemeriksaan ibu hamil.

Hadir Dalam Kegiatan tersebut, Kepala Desa Nguter sdri Bu Suliman, Babinsa Nguter Sertu Eko Prasetyo, Bidan Desa Nguter Sdri Wulan, Kader Gerbang Mas Desa Nguter, Orang tua beserta Balita desa Nguter

Sertu  Eko Prasetyo di sela-sela pendampingan kegiatan posyandu kepada media Taligama news mengatakan “posyandu sebagai wadah pemeliharaan kegiatan kesehatan masyarakat akan terus rutin kami dampingi, sebagai wujud kepedulian kami terhadap kesehatan masyarakat binaan kami” ungkapnya. 

Eko Prasetyo mengharapkan agar kegiatan ini mampu mengatasi masalah kesehatan sampai ke lapisan paling bawah, baik tentang kesehatan Balita maupun menekan angka stunting, semoga dengan Posyandu akan selalu terwujud Balita yang sehat dan kuat sesuai program Pemerintah, karena Balita merupakan cikal bakal yang kelak tumbuh dewasa dan akan menggantikan generasi tua.

“Kehadiran Babinsa di tengah Ibu-ibu, merupakan salah satu tugas pokok sebagai Komando Kewilayahan untuk mendampingi guna kegiatan berjalan aman dan nyaman serta mencegah terjadi kelalaian dalam menangani gizi buruk pada balita usia dini. ”Dengan kondisi dimana anak mengalami gangguan pertumbuhan, banyak orang tua tidak tahu, tanda dari adanya masalah gizi kronis pada pertumbuhan anak,” imbuhnya.(Sgn/RIS)