PASURUAN, TALIGAMA.COM – Kabar hilangnya seorang bocah di wilayah kecamatan Winongan kabupaten Pasuruan sudah ditemukan oleh team Gabungan dalam keadaan meninggal dunia. Korban bernama Arda Dalfa Erlanda umur 3 Tahun dusun Sentul RT03 RW 01 Desa Winongan Lor Kecamatan Winongan Kabupaten Pasuruan, sabtu 26/11/22.
Hadir di TKP saat melakukan pencarian korban, Kapolsek Winongan,
Ps Kanit Reskrim Polsek Winongan,
Piket SPKT Polsek Winongan, Ps Kanit Intel, Camat Winongan, BPBD dan Basarnas Kabupaten Pasuruan,Piket koramil Winongan,Tagana, Relawan Kec. Winongan.
Menurut keterangan Kapolsek Winongan AKP Wiksan menjelaskan,” Korban Arda Dalfa Erlanda, pada hari kamis tanggal 24 nopember 2022 sekira jam 17.30 wib korban pada saat itu sedang mengikuti sholat Maghrib berjamaah bersama ayahnya di musholla yang tidak jauh dari rumahnya, sebelum sholat selesai korban pulang terlebih dahulu, setelah diketahui oleh ayah korban bahwa anaknya tidak ada dirumah ayah korban langsung menghubungi warga sekitar untuk diajak melapor ke rumah RT untuk memberi tahu terkait anaknya yang tidak ada dirumahnya dan orang tua korban bersama ketua RT serta warga datang kekantor laporan hal yang sama,” Jelas Kapolsek Winongan AKP Wiksan.
Setelah mendapat laporan dari orang tua korban dan warga desa Winongan Lor Kapolsek Winongan AKP Wiksan langsung menghubungi team gabungan dan berkordinasi untuk melaksanakan pencarian korban yang hilang.
Akhirnya pada hari Sabtu pukul 08.00 wib tim gabungan ( Polri, TNI, Basarnas, BPBD Kab. Pasuruan, Tagana, Banser, Karang taruna dan relawan kec. Winongan ) melakukan pencarian mulai dari Sungai sekunder sentul Desa Winongan Lor sampai di Sungai sentul masuk dsn. Wedar desa Gading Kecamatan Winongan.
Setelah dilakukan pencarian team gabungan berhasil menemukan korban yg hilang terbawa arus sungai sentul sekunder yg posisinya telah mengambang di permukaan air dan tersangkut batang pohon yg ada di tengah2 sungai di dsn Wedar Desa Gading, Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dalam keadaan membusuk. Selanjutnya korban di evakuasi.
Setelah korban berhasil dievakuasi oleh team gabungan , korban langsung di bawa team gabungan ke RSUD Grati untuk divisum, selanjutnya setelah selesai proses penanganan dari RSUD Grati korban diserahkan kepihak keluarga untuk dimakamkan.(Wjk).
