MADURA, TALIGAMA NEWS – Proses Pemasangan CP Dan BM Normalisasi Sungai Kecamatan Blega berlangsung pada hari Rabu 5 Oktober 2022, diawali sepanjang sungai yang padat penduduk dan rentan terjadinya banjir saat musim hujan. 05/10/2022
Muhammad Kurnia selaku koordinator lapangan dari PT. Wahana Prakasa Utama menyampaikan, Pelaksanaan pemasangan Bench Mark dan Control Point sebagai langkah awal untuk menentukan titik referensi dalam pengukuran di lapangan, dengan tujuan untuk mendukung efisiensi dalam pengelolaan area situasi kegiatan.

“Pemasangan BM dan CP sebagai langkah awal untuk menentukan titik referensi data penunjang pengelolaan area situasi sungai, dengan hasil pengelolaan data pengukuran di hasilkan gambar atau peta situasi dari sungai blega”, Ucap Muhammad Kurnia Selaku Korlap
Proses Pelaksanaan normalisasi sungai akan terus dilakukan sebagai langkah dalam penanggulangan banjir di arus sungai kecamatan Blega sehingga akan dilakukan normalisasi mulai dari 13 KM dititik atas dan 32 KM Titik bawah.
“Upaya menanggulangi banjir di kecamatan Blega, akan dilakukan normalisasi sepanjang 12 KM Arus atas Dan 32 KM Arus kebawah. Kurang lebih Dari Desa Tellok Kabupaten Bangkalan Sampai dengan Desa Marparan Kabupaten Sampang”, Ucapnya
Amir Jalal ketua AMB2 menyampaikan, akan terus mengawal proses normalisasi sungai kecamatan Blega, sebab menurutnya dampak banjir blega bukan hanya disektor ekonomi saja melainkan sektor kesehatan, pendidikan terlebih membahayakan keselamatan masyarakat yang terdampak.
“Akan terus kami kawal dalam pelaksanaan normalisasi, selagi berdampak positif dan manfaat kepada masyarakat, akan tetap kami perjuangkan apalagi dalam hal kemanusiaan”, Ujar Amir Jalal
Sebagai penutup, disampaikan terima kasih atas respon positif yang diberikan Dinas PU SDA JATIM kepada masyarakat Blega, dirinya juga berharap agar masyarakat Blega juga bisa ikut andil serta ikut mendukung kegiatan Normalisasi yang dilakukan Dinas PU SDA JATIM melalui UPT PSDA Madura ini. Tutupnya. (ANSORI)