MADIUN, TALIGAMA NEWS – Peringatan 100 tahun “TERATE EMAS” Persaudaraan Setia Hati Terate tinggal menghitung hari. Beberapa acara siap digelar. Diantaranya pengambilan tanah dan air seluruh nusantara dan kirab budaya nasional. Pagi ini, Kamis (23/6/2022), Pengurus Pusat Persaudaraan Setia Hati Terate memberangkatkan Tim Kirab Budaya Nusantara guna penjemputan tanah dan air.
Pemberangkatan yang dilakukan langsung dari Padepokan Agung, Jalan Merak No 10, Kelurahan Nambangan Kidul, Kota Madiun tersebut, turut diiringi doa bersama, kirab dan pentas tari.
Tim tersebut nantinya akan menjemput tanah dan air dari Tim Kirab Budaya jalur Nakula yang mana telah masuk di Pulau Jawa, tepatnya telah sampai di Depok, Jawa Barat, dan akan dibawa menyusuri cabang-cabang Pulau Jawa wilayah / jalur selatan.
Penjemputan sendiri memiliki makna sebagai wujud kasih sayang kakak menjemput adiknya untuk bersama ke rumah besar Padepokan Agung Persaudaraan Setia Hati Terate di Jln. Merak No. 10 & 17 Kota Madiun.
Untuk diketahui, pengumpulan tanah dan air dilakukan oleh semua cabang Persaudaraan Setia Hati Terate seluruh Indonesia.
Dari semua cabang tersebut dibagi menjadi 5 tim yaitu Yudhistira, Bima, Arjuna, Nakula dan Sadewa. Dan penjemputan seperti kali ini juga akan dilakukan kepada 4 tim lainnya.
Ketua Umum SH Terate, R. Moerdjoko HW, mengatakan, tim ini dijadwalkan tiba kembali di Madiun pada Selasa (28/6/2022).
“Tim ini dijadwalkan akan kembali pada Selasa tanggal 28 Juni mendatang, mohon doanya semoga semuanya lancar dan sukses,” kata R. Moerdjoko HW di Madiun.
Sebagai informasi, semua tanah dan air yang terkumpul dari seluruh nusantara nantinya akan dijadikan paku bumi dan ditanam di bawah (pondasi) Monumen 1 (Satu) Abad Persaudaraan Setia Hati Terate di Komplek Padepokan Agung Madiun. (JTI)
